Program Kegiatan Pondok
Program Madrasah Al-Qur’an (Madrasatul Qur’an Bin – Nadzor)
Program ini diklasifikasikan menurut hasil test membaca Al-Qur’an dan disusun dengan sistem mudarosah kelompok. Mudarosah kelompok terbagi menjadi beberapa tingkatan yaitu :
Naqish A : Tingkatan bagi santri pemula membaca Al-Qur’an dan mempelajari ilmu tajwid
Naqish B : Tingkatan bagi santri yang mulai lancar membaca Al-Qur’an dan memahami ilmu tajwid (sesuai kurikulum)
Mutawasith A : Tingkatan bagi santri yang telah menyelesaikan kurikulum Naqish
Mutawasith B : Tingkatan bagi santri yang sudah lancar membaca Al-Qur’an dan menyelesaikan kurikulum Mutawasith
Maqbul : Tingkatan bagi santri yang akan mengikuti program tahfidz dan akan mengikuti Ujian Munaqosyah terbuka akhir tahun
Pasca Maqbul : Tingkatan akhir bagi santri yang akan mengikuti program tahfidz
Sistem pembinaan fashahah ini diperuntukkan para asatidz dan asatidzah untuk mermperdalam keilmuan alqur’annya.
Program Jam’iyah Tahfidzul Qur’an (Penghafal Al-Qur’an)
Program ini meliputi dua sistem yaitu sistem tambahan bil-hifdzi dan murojaah.
Tambahan Bil-Hifdzi : Menggunakan sistem setoran tambahan membaca Al-Qur’an dengan tanpa melihat, sekali majuan dengan simak langsung oleh penyimak setoran tambahan bil-hifdzi.
Muroja’ah : Sistem yang digunakan adalah santri maju dengan menyiapkan hafalan yang sudah disetorkan pada saat tambahan Bil-Hifdzi, guru penyimak membetulkan bacaan ketika ada yang salah.
KURIKULUM TAHFIDZIL QUR’AN | |||
Semester | Hari Efektif | Jumlah Hafalan | Rincian Juz |
I | 100 Hari | 100 Halaman | 01 – 05 |
II | 100 Hari | 100 Halaman | 06 – 10 |
III | 100 Hari | 100 Halaman | 11 – 15 |
IV | 100 Hari | 100 Halaman | 16 – 20 |
V | 100 Hari | 100 Halaman | 21 – 25 |
VI | 100 Hari | 100 Halaman | 26 – 30 |
PROGRAM MADRASAH DINIYAH | ||
NO | KELAS | ORIENTASI |
1 | Ibtida’iyyah | – Mampu menulis pego dengan baik dan benar
– Mampu menguasai ilmu alat dasar – Mampu memahami ilmu syari’ah/fiqih dasar dan aqidah/tauhid dasar |
2 | 1 – 3 | – Mampu mentashrif dan meng-i’rab
– Terampil dalam mempraktekkan ibadah yaumiyyah – Mampu memahami mu’amalah dasar |
3 | 4 – 6 | – Mampu memahami mu’amalah dan munakahah secara mendalam
– Mampu memahami pengembangan ilmu fiqih dan ibarah kitab |
Sistem pengajian kitab dibagi menjadi 4 model, yaitu :